Cerita Dewasa Tante Tante Berisi Hot Part2

Cerita Dewasa Tante Tante Berisi Hot Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Tante Tante Berisi Hot Part2, Hasrat-Bispak26 "Mmmppphhh… oookkkhhh… tiduri saya Rey..! Cepeeetthh..!" pinta Tante Nengsi sekalian menggeliang seperti cacing kepanasan.

"Baik.. Nenggggg… Terima penisku yang panjaaanggg…" bisikku sekalian masukkan seluruhnya tangkai penisku perlahan sekali.

"Oohhh… mmmppphhh… nikmatthh…" gumannya saat tangkai kejantananku mili per mili mulai mengisi rongga rahimnya.

"Kocokkhh.. yaacchhh… terussshhh… aaakhh… nimat bangeettthh..!" serunya di saat saya mulai mengosok-gosok perlahan penisku.

Saya mengeluarkan lebih kurang empat senti, lalu kukocok lima atau 6x secara cepat dan kusodokkan dalam-dalam di kocokan ke tujuh. Ternyata usahaku tidak percuma buat menstimuli G-spot-nya.

"Aaakkkhhh… ooohhh… nimatthhnyaa… oookkkhhh Tuhannn..!" teriaknya mulai beberapa detik orgasmenya.

Sepuluh detik lantas, "Nnggghhh… aaakkkhhh… sshhhfff… ookkkhhh… Reyy… kocokk… lebih intensif kembali Yannk..!" jerit Tante Nengsi disertai geliat liar badan cantiknya. Payudaranya diremas-remasnya sendiri, sementara saya selalu berpegangan pada segi bathtub sembari mengocak halus vaginanya.

"Akkhh…" teriakku perlahan waktu Tante Nengsi menggigit bahuku karena saya masih tetap mengocak penisku di vaginanya. Ternyata Nengsi telah memulai nyeri.

Saya memerah tegang otot lenganku serta Tante Nengsi nampaknya mohon time out untuk mengendalikan napas dan hilangkan kengiluan di lubang sengamanya. Saya menggapai lehernya, lalu berdiri pada dua lututku serta Tante Nengsi diam mengikut apa yang bisa kulakukan. Memondong Nengsi dan masih tetap mengontrol penisku tertancap dalam-dalam di vagina Tante Nengsi yang mengapit ke-2  tungakainya ke pinggangku. Kami hampiri Cecillia yang kembali meregang orgasmenya dan Cecillia nampaknya lebih liar ketimbang Nengsi, barangkali karena dampak XTC serta situasi yang penuh udara birahi itu.

"Aaaoookkkhhh… ssshhh… aaakkkhhh… aaakkkhhh…" jerit Cecillia keras sembari menikam-hujamkan ke-2  jemari kanannya.

Sementara tangan kirinya meremas serta memilin payudaranya dan adakalanya didesak dan diputar. Saya terpana sementara dengan panorama yang dicetak Cecillia itu serta saya mebayangkan makin lebih histeris kembali pastilah bila yang masuk-keluar itu yakni 15 cm penis kebanggaanku.

Cerita Dewasa Tante Tante Berisi Hot Part2

"Booyy… ayyyoook terusinn..!" pinta Tante Nengsi disertai goyangan halus pinggulnya.

Dia terlihat mulai bernafsu kembali seusai lihat Cecillia yang demikian histeris serta saya juga begitu di saat penisku nyaris mengendor di Vagina Nengsi. Saya maju beberapa langkah dan mendudukkan Tante Nengsi dari arah belakang sofa. Saya sendiri ambil status berdiri untuk membantu eksploitasiku. Di lain faksi, Cecillia yang telah menyelesaikan masturbasinya itu ketahui kehadirna kami serta ambil tempat ada di belakang Tante Nengsi.

"Ookkhhh… Terusin Cell..!" pinta Tante Nengsi saat Cecillia menyibakkan rambutnya dan memulai mencumbui leher Tante Nengsi.

Tak tertinggal, ke-2  telapak tangan Cecillia menggoyang, memutar puting dan kadang dipilin halus. Saya kayaknya rasakan apa yang Tante Nengsi rasakan, darahnya mulai hangat, birahinya udah menghangat. Badan Nengsi seperti daging burger antara saya dan Cecillia, pinggulnya masih aktif menggoyang-goyang, kadang-kadang menghentak-hentak halus.

"Oooaaakkkhhh… nngghhh… ohhhh… nngghhh… Kocok terushh… yaaa… iyaa… terusss..!" desah Tante Nengsi keras waktu saya pas menyulut G-Spot-nya.

Napasnya terengah-engah diselang lenguhan-lenguhan panjangnya, badan Tante Nengsi menggeliang-geliat liar. Cecillia masih aktif menolong Tante Nengsi mencapai surgawinya, ciuman-kecupan ada di belakang badan, leher, pinggang dan mendadak Tante Nengsi melenguh panjang disertai kecepatan hentakan pinggulnya. Saya bertambah ingin tahu saja apa yang telah dilakukan Cecillia sampai Tante Nengsi terlihat lebih histeris kembali dari barusan. Kuraba raba punggung Nengsi sembari kukulum mesra bibirnya, tanganku mulai turun mengarah bokongnya, kutekan ke-2  segi pantatnya yang padat itu dan kuulir-ulir. Berasal dari situlah saya tahu ternyata telunjuk dan bibir Cecillia permainkan peranan di lubang anus Tante Nengsi, telunjuknya yang berlumur vaselin itu masuk-keluar halus di vagina Tante Nengsi.

"Oookkhhghh… Goddhh… Cell… truuusss… Yanng… oookkhhh, kontholll… akkhhh… sshhh…" ceracau Tante Nengsi tak teratur, jemput tingkat orgasmenya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ke-2  lubang Tante Nengsi berasa pejal dan hangat. Saya justru kian terangsang oleh fantasiku sendiri, saya selanjutnya merengkuh erat-erat Tante Nengsi saat dia mulai kencangkan lingkaran tangannya di badanku. Darahku mulai bergerak cepat ketujuan ujung syaraf di kepalaku, kupingku tidak memedulikan lenguhan serta desahan-desahan Tante Nengsi.

"Oookkkhhh… Niiiiiiittthhh… nikmathhh… vaginamu… Akkhhh..!" desahku saat birahiku kurasakan merembet di semuanya badanku.

"Booyyy… Akuuu… mmmhhh… mauuu…" hebat Tante Nengsi menyongsong orgasmenya.

Badannya menegang, parasnya merah merona, memperbanyak cantiknya Tante kesepian ini, sementara bibirnya terkatup rapat.

"Sssebentar… Niiiiiittttt… Kita keluar bareng…" bisikku yang kuiringi tempo kocokanku dengan maksimal, yakni kukeluarkan nyaris sejauh batangnya serta kubenamkan dalam-dalam di rahimnya.

Ternyata darahku tidak tahan lama di syaraf-syarafku, sampai tertiup cepat melesat lewat semua nadiku serta bersumber di sebuah daging pejal di selangkanganku.

"Niiiiiiittt… Saya nyammmppaaiii… uuaaakkkhhh… aaakkhhh.., aakhhh..," desahku  memutar-mutar penisku yang terbenam optimal di vagina Tante Nengsi, maka dari itu rambut-rambutku yang dari sana  menggelikan klitoris Tante Nengsi.

"Sseerrr… serrr…" kurasakan cairan Tante Nengsi menyalip orgasmeku, dan seditik setelah itu, saya dan Nengsi meregang nikmat.

Kami menjerit-jerit fenomenal serta tak panik seseorang mendengarkannya. Tante Nengsi histeris seperti orang kesetanan saat telunjuk Cecillia pun percepat kocokan di anusnya.

"Aaakkkhhhggh…" desah kami berbarengan akhiri nikmat yang tidak ada tara barusan namun juga baru kurasakan seumur hidupku.

Maniku menetes di celah pejalnya bnatang kejantananku yang manancap dalam di kandungan Tante Nengsi. Cecillia nampaknya bahagia dengan hasil kerjanya, lalu dia memegang Tante Nengsi kuat serta berbisik, "Sedap khan Tannn..?"

Tante Nengsi sendiri udah lemas serta terkulai di atara saya serta Cecillia, saya mengecup mesra Tante Nengsi dan berubah ke Cecillia buat memberinya perangsang birahi dalam dianya sendiri yang mulai mendidih.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Ke-2  waNengsi itu istimewa, yang tua histeris serta sanggup kuasai diri dan yang muda histeris  dan ikuti jiwa mudanya yang naik-turun. Tante Nengsi terlihat tidak bisa meredam rasa di badannya, hingga lesu lemas tak mempunyai tenaga. Cecillia lalu memandunya lepaskan gigitan vaginanya dari penisku yang mulai mengendor menuju ujung sofa buat istirahat. Kusaksikan paras Tante Nengsi benar-benar suka bergabung dengan lemas, namun semuanya beban birahinya yang terhenti sepanjang dua minggu meletus lah . 

"Ooookkkhh… sssshh…" desis Tante Nengsi saat penisku kutarik lambat dari gigitan vaginanya.

Saya langkahi sofa serta duduk di sandarannya, lalu kubuka ke-2  pahaku. Tampaklah oleh Cecillia sebuah meriam yang berlumur sperma masih 1/2 tegak.

"Oookkkhhh… gellliii… ssshhh… terusssss… Ceeeelll..!" pintaku pada Cecillia waktu dia mulai mengulum penisku serta nyaris semua terkulum di mulutnya yang sedikit lebar akan tetapi seksi.

"Oaaakhhh…. aaakkkhh… sshhhssshshh…" desisku saat saya mulai rasakan kembali gerakan penisku di mulutnya.

Cecillia masih menghirup habis semuanya sperma yang tertinggal dan kocokkannya kian cepat, sampai ke-2  kakiku bergetar meredam nyeri berbaur nikmat.

"Oookkkhhh… terusss… hisappphh Sayy..!" pintaku sembari menggerakkan kepala Cecillia untuk kerjakan lebih dalam kembali.

"Oooouakghh.. Plop…" mendadak mulut Cecillia melepaskan kulumannya serta langsung berdiri menjilat leher dan ke-2  telingaku berganti-gantian. Situs Slots Online Indonesia

"Saya ingin di whirpool Sayy..!" bisik Cecillia.

Whirpool tersebut telah diperlengkapi sejenis sofa untuk tiduran, hingga bila tiduran di sana, karenanya mulai dada hingga sampai kaki bakal tergenang air hangat bersatu semburan air di segi-segi kolamnya. Saya merebahkan Cecillia disitu serta mengawali percumbuan kami, badan kami berasa hangat dan semacam pada pijat-pijat, hingga penisku yang pernah layu mulai menegang kembali. Cecillia terlihat nikmati kesan ini dan saya tahu kalau Cecillia akan menghendaki melodi yang tidak sama dengan Nengsi.

Cerita Dewasa Tante Tante Berisi Hot Part2

"Masss… sshh… oookkkkhh… masukkan Aku… oookkhhh… mmmppphh…" pinta Cecillia sekalian buka pahanya lebar-lebar.

Sesaat saya mainkan kehangatan air, kuayun-ayun tanganku di di air ke vagina Cecillia yang membuat selekasnya menarik badanku buat menaikinya. Kami memang telah diselimuti gairah maka rasanya pemanasan Cecillia menyaksikan orgasme dari Tante Nengsi udah lebih dari cukup. Badan kami hangat oleh air dan kehangatan dari pasangan kami dan semburan-semburan air dari celah kolam membikin kami bertambah terlengah jauh ke awang-awang.

"Blesss…" 10 cm dari penisku mulai memenuhi vagina Cecillia disertai desahan, "Aaakkkkhhh… mmmppph…" guman Cecillia yang membikin Tante Nengsi tersadarkan dan susul kami di kolam.

Kuhentakkan perlahan, hingga seluruhnya penisku mendorong dinding-dinding vaginanya yang berasa lebih perat dan berdenyut. Nengsi ambil status memangku kepala Cecillia di paha kanannya serta membelai halus kening Cecillia.

"Aaawww… oookkkhhh… gelli… Masssh…" teriak Cecillia waktu saya mainkan otot lelakiku di leher rahimnya.

"Masss… dikocak pelaannn… yacch..!" pintanya sembari membelai rambutku, membuatku jadi terpikir masa-masa romantis dengan kekasih-pacarku dahulu.

Saya mengacauk dan kuikuti apa yang Cecillia pengin, lalu kukocok perlahan-lahan dengan langkah sepuluh senti saya kocok lima atau 6x dan kubenamkan dalam-dalam, lalu kuputar di kocokan ketujuh. Cara berikut efisien buat merangsang G-Spot seorang waNengsi. Kira-kira lima menit selanjutnya, Cecillia membawa kepalanya serta tibakan kecupan terus-menerus di mulut dan leherku berganti-gantian. Badannya sedikit menegang serta lebih hangat kurasa, lalu saya berikan kode Tante Nengsi untuk menyingkir menuju sisi belakang kami.

"Ooookhhh… Massshh.. aaakuuu… hammmppirr..!" bisik Cecillia waktu saya mulai meningkatkan irama kocokanku.

"Tahan Cell..!" pintaku, lalu saya berikan kode terhadap Tante Nengsi kembali.

"Akkkhhhgghhh… ssshhh… mmmpppphh…" desahku dan Cecillia bertepatan saat telunjuk Tante Nengsi mulai masuk lubang bokongku serta anusnya Cecillia.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Rasanya hangat menggelitik, ditambah lagi kalau di kocokkan di kedalaman anusku serta saya dapat mengandaikan kesan yang dihadapi Cecillia. Akan berasa pejal dan nikmat dan fenomenal pada ke-2  lubangnya.

"Oookkkhhh… Taaan… aaaakk.. kuuu tidak kuuu..atthh…" teriak Cecillia mulai memulai beberapa detik orgasmenya.

Beberapa netters yang budiman, bisa diperhitungkan, kami juga terlengah dengan alunan sensai jemari Tante Nengsi serta hisapan vagina Cecillia bertepatan. Demikian juga Cecillia. Panasnya penisku dan gelitik telunjuk Tante Nengsi membuat lupa dataran.

"Aaaggghhh… oookkkhhh… oookkkhhh… aaakkkhhhg… mmmm.. ssshshhh.. awww… ssshhh…" ceracauku serta Cecillia tak teratur.

Serta lebih kurang sepuluh detik setelah itu, saya serta Cecillia meregang birahi yang diketahui bernama orgasmus secara berbarengan. Saya pancarkan spermaku. Berasa bisa lebih banyak ketimbang dengan Tante Nengsi dan saya pula rasakan saluran mani Cecillia dari rahimnya. Saya menghantam badanku ke samping Cecillia serta Tante Nengsi ambil tempat disebelah yang lain. Hangat badan mereka dan kami becumbu seakan tidak ada hari besok. Kami teruskan tidur mesra dijepit dua badan sintal yang hangat berselimutkan sutra halus. Serta waktu satu diantaranya dari kami terbangun, kami ulanginya kembali sampai spermaku benar-benar berasa kering.

Minggu siang, kami baru terjaga, lalu kami mandi bersama dan selanjutnya makan pagi pagi. Kami melaju ke Surabaya serta janji akan kencan kembali tidak tahu dengan Tante Nengsi maupun Cecillia atau kadang-kadang mereka memohon berbarengan kembali. Saya pada akhirnya berperan cerita cinta yang penuh birahi, akan tetapi saya bahagia lantaran bisa menumpahkan hasratku yang meletus-letup itu.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama