Cerita Seks Bini Jelita Sange Berat Part2

Cerita Seks Bini Jelita Sange Berat Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Seks Bini Jelita Sange Berat Part2, Hasrat-Bispak26 Kadang-kadang Tono pun cerita, terkait banyak hal kehidupan sexnya. Saya dengarkan, rasa birahi mulai muncul serta rasanya badan saya mulai menyenangi Tono. Sehabis itulah menyakan seperti mana kehidupan seks saya. Saya cuma dapat menjawab ah, biasa saja Pak Tono, namanya  suami istri. Pak Tono tersenyum, iyah iktikad saya, bagaimana suami kamu di tempat tidur apa hot seperti saya engak?

Saya cuman diam, saya memikir, Tono mulai kurang ajar, di lain faksi saya kayaknya ketarik bercakap dengannya. Saya usaha mengubah arah percakapan. suami saya serta saya tengah turut program, kami ingin punyai anak, karenanya kita main gunakan ketentuan. Dan ini mendapatkan perhatian besar Pak Tono. Dia gairah sekali. Matanya nampak cemerlang.

"Oh iya. kalaupun yang itu barangkali saya dapat tolong," ujarnya. "Bagaimana triknya?" bertanya saya kebingungan.

"Moga-moga saya dapat tolong. Kalaupun pengen kita kerumah saya. Saya kasih obat" kata Pak Tono juga.  Saya berpikiran, serta melirik arlojiku, baru jam 3.00 sore. Naik apa kita tanyaku. Sehabis motor yang saya naiki stop dalam rumah Tono, ia lekas ajakku masuk kerumahnya. Tidak dapat menampik, ia menggenggam tangan dan membawaku masuk kerumahnya.

"Saat ini saja kita awali penyembuhannya," katanya sembari bawa saya masuk kamarnya. Kamarnya kecil serta pengab. Jendela kecil selain dipan tidak terbuka. Sementara tempat tidur kayu cuma berasalan kasur yang telah tipis. Saya tetap berdiri, rasanya badanku kaku. loh koq bengong, ini minyak khusus buat penyembuhan, biar cepat hamil ucapnya sekalian memperlihat botol kecil mempunyai warna hitam. Marilah, membuka busana kamu... tukasnya kembali.

Entahlah apa yang terjadi di diriku, saya seperti hilang akal sehat. Perlahan-lahan kancing bajuku saya membuka satu-satu. Lantas, saya buka rok ku sendiri. Saat ini badanku cuma melabrak Bra serta celana dalam hitamku saja. berdiri terdiam di muka orang yang layak manjadi ayaku.

Cerita Seks Bini Jelita Sange Berat Part2

Oh Sinta, BH nya mesti dibuka donk kata Tono kembali. Tanganku sebagaimana pada pergerakan oleh pemikirannya. Dengan gemetaran, tanganku melepaskan kait BH ku. Dan sekarang ia dapat lihat terang buah dadaku yang mengantung bebas, besar serta montok.

Oh Santi, suami kamu mujur dapat, peroleh istri secantik kamu. guman pak Tono, lalu mengharapku tiduran telentang di dipannya.

Sehabis saya tiduran, ia melumuri tanganya dengan minyak yang berada pada botol kecil itu, beberapa minyak itu di tuangkan di atas badanku. Perlahan-lahan tangan kasarnya mulai sentuh badanku. Tangannya bergerak mengurut perutku.

Tanganya nampaknya bukan mengurut, tapi mengelus elus perutku. Semakin lama gerakkan tanganya semakin keatas serta tangan itu saat ini permainkan buah dadaku Saya tidak dapat menampiknya. Saya pejamkan mata, merasai nikmat sentuhan tangan kasarnya.

Saya merasai bibir vagina saya lantas mulai basah. Saya mulai rasakan birahi saya bertambah. Jemari jemari itu terus mamainkan buah dada saya, tidak tertinggal putting susu saya di sentuh halus oleh jarinya. Sembari mengigit bibir saya, usaha tidak untuk keluarkan desahan saya. Tono selalu permainkan buah dada saya. Perlahan-lahan tanganya turun kebawah serta turun terus, jemari jarinya sentuh selangkangan celana dalam saya.

Saya tidak sanggup, badan saya ibarat terserang segatan listrik ohh Tono, apa yang kamu laksanakan... Jemari jarinya lagi tekan nekan selangkangan celana dalam saya yang otomasis, sentuh klitoris saya, yang ada di dalam balik celana dalam saya. Lendir nikmat saya merember ke celana dalam saya, lagi dan selalu membasahi selangkangan celana dalam saya. Jemari jemari Tono juga, terus bergetar di selangkangan celana dalam saya.

Shhhhh... Tono saya tak kuat... saya gak kuat...

Mari sayang... bebaskan hasrat kamu, bebaskan tak boleh di tahan tuturnya halus, bikin badanku tidak dapat kembali bertahan. Saat jarinya bergerak kian liar, badanku melafalkanng istimewa, bokongku terangkut, Tono a saya keluarrr....

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Bokongku kembali terhempas di kasur kusamnya, badanku gontai. Saya rasakan kesan nikmat, tidak jauh berbeda dengan mimpi anehku sekian hari lalu. Sinta sayang, itu baru jemari saya bermain di celana dalam kamu, kamu dapat pikirkan jika kamu, membuka celana dalam kamu dan rasakan lidah saya menjilat-jilati m-e-m-e-k kamu bisik Tono di telingaku.

Tangan Tono menggenggam celan dalam saya, usaha membuka tetapi tangan saya lekas mencegahinya tak boleh Tono, saya malu... tidak boleh. Tetapi Tono selalu memaksakan serta lepaslah celana dalam saya, ia orang kedu yang lihat vagina saya. Saya benar-benar terasa bersalah sama Ardi, tetapi badan saya, pemikiran saya telah di kuasi gairah birahi yang tidak dapat saya tolak.

Saat jemari jarinya, buka bibir vagina saya serta lidahnya menjulur menjilat-jilati kitoris saya mangejang, merasai begitu nikmat. Tono ahhh..... i-t-i-l saya, ohh... i-t-i-l saya gatel sekali... desahku yang tidak memedulikan rasa malu. Lidah lidahnya terus menjilat-jilati klitoris saya. Membikin badan saya mengartikulasikanng gak karuan.

Tono ohh... nikmat enak...

Lidah Tono pula tidak ke tinggalan menjulur julur seperti masuk lubang sagamaku. Berputar-putar di lubang sagamaKu. Badanku berasa mudah, semua kulitku peka Saat Tono kembali menjilat-jilati Klitorisku yang jadi membesar karena birahi, Saya tak kuat kembali.

Ahh... gatel gatel sekali... Tono..ahhaE|.

Klitoriku rasanya pengen pecah. Badan terhentak, saya menjejang, mengejet seringkali. Saya mengenyam orgasme yang dahsyat. Tono melepaskan saya, ia memandang badan bugil ku yang kadang-kadang masih mengejet Matanya yang jalang, tidak melepas satu inchi lantas sisi badanKu.

Bahagia memandang badan bugilku Tono melepaskan busananya. Saya menciut kalau ingat mimpiku. Apa iya penis Tono sebesar pentungan. Selesai penis hitamnya keluar keluar saya anyar tenang. Penis gak sebesar tongkat, tetapi bertambah besar dari punya suamiku.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ia merapat Saya rapatkan kakiku tolong.... gak boleh yang berikut Tono, tolong... Tono tersenyum Sinta, saya telah berikan kamu nikmat, apa kelirunya tukar kamu yang memberikan nikmat sayang.

Tak boleh... tolong Tono... saya masih miliki suami, tolong lah pintaku. Hemm oke dech, saya ketahui, bila getho gunakan mulut kamu saja tuturnya. saya tidak, tidak boleh... kataku dan penis Tono selalu dekati mukaKu. masa sich, kamu tidak pernah ngisep k-o-n-t-o-l suami kamu bertanya Tono. Saya mengacaukank Sumpah Tono, saya tidak pernah.

Apa suami kamu pernah jilatin m-e-m-e-k kamu ? bertanya Tono kembali. Saya kembali mengeleng. hilang ingatan, mana sedap sich sehingga kalian langsung saja membuka pakaian selalu n-g-e-n-t-o-t. ucapnya. Saya diam saja. Tetapi seolah Tono gak perduli, penis hitamnya lanjut di dekatkan ke paras ku. Seperti gak bisa menampik, saya pejamkan mataku Yang saya rasakan pipiku berasa hangat, ia menghimpit nekan penisnya di pipiku.

Penis itu bergerak lurus ke bibirku serta usaha masuk ke mulutku. Perlahan-lahan saya buka mulutku dan penisnya segera masuk ke mulutku. Penis itu bergerak, Tono seperti menzinai mulutku. Masuk-keluar mulutku. KepalaKu di pegangnya. Tono mendengus keasyikan dan lagi bergerak. Lama kelaman aku juga berasa biasa Dan rasanya saya mulai senang permainan ini. Tono selalu permainkan penisnya di mulutku, hingga ia terkurung dan spermanya keluar di mulutku.

Saya lekas memuntahkan spermanya. Baru kesempatan ini Saya rasakan sperma. Rasanya saya ingin muntah. Tono nampak terduduk lemas. Ketika itu saya selekasnya menggunakan busanaku kembali. Saya lekas tinggalkan tempat tinggalnya. Hari telah gelap waktu saya keluar tempat tinggalnya. Dengan menghentikan taksi Saya selekasnya pulang kerumahKu. Saya lihat Opel Blazer suamiku udah terpakir yang rapi.

Cerita Seks Bini Jelita Sange Berat Part2

Naas Saya ke duluannya. Jantung berdegap, saya takut suamiku sangsi,otakku lekas berpikiran, cari argumen yang pas bila suamiku menayakan perihal ini. Perlahan-lahan Saya buka pintu serta masuk rumah ku. Tau-tau suamiku merengkuhku dari belakang. Saya terkaget Ah... mas membikin terkejut saja... kataKu.

Ha ha ha , Saya senang sayang, posisiku di naikan, yang memiliki arti gajiku pun di naik kan... kata suamiku. Ia mau menciumku. Namun saya menghindari, mulutku kotor, saya malu kepada diriku sendiri. Mas, yang betul ah, tidak boleh berkelakar kataKu untuk menhidari kecupannya.

Betul sayang betul, kita mesti merayakan kata suamiku. oh, merayakan di mana mas tanyaKu. lantaran telah malam, kita merayakan di tempat tidur saja yah, sayang kata suamiku Serta tangannya selekasnya membawa rok ku, dan menyetuh selangkanganKu.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama